Teks Ulasan Novel “Ibu Aku Mencintaimu”
Identitas Buku
Judul Buku /Novel : Ibu Aku Mencintaimu
Penulis : Agnes Danovar
Penerbit : Intibook Publisher Jln.TPI Blok K No 1 Jkt
Cetakan : 1,Oktober 2013
Jumlah halaman : vii+190 halaman
Harga Buku :
Rp35.000,
Novel ini menceritakan perjuangan seorang Ibu yang berjualan bakmi demi anaknya.Diceritakan dalam novel ini adalah ada seorang anak bernama Angel yang orang tuanya kaya raya sehingga Ia memperoleh fasilitas mewah termasuk bersekolah di SMP Internasional Budaya Jakarta.Tidak hanya kaya tetapi Angel juga membuktikan bahwa Ia anak yang pintar berprestasi di sekolahnya.
Namun semua berubah dalam sekejap saat Ayahnya meninggal karena mengalami kecelakaan ketika dalam perjalanan menjemput Ibunya yang berada di salon.Ironisnya dalam novel ini,yang awalnya mereka hidup mewah tiba-tiba Angel dan Ibunya menjadi miskin dan harus merelakan harta mereka yang disita oleh Bank karena hutang ayahnya dan perusahaannya yang bangkrut.
Karena keadaan itu,mereka harus pindah ke rumah susun yang kumuh.Dalam novel ini,sifat Angel berubah menjadi kasar terhadap Ibunya apalagi saat Ibunya memutuskan untuk berjualan bakmi demi menyambung hidup.Angel pun melanjutkan sekolah dengan beasiswa.
Kemenarikan dalam novel ini pun semakin terasa ketika Angel memiliki masalah besar di sekolah barunya.Agnes,seseorang yang membenci Angel dan selalu membullynya.Dikisahkan bahwa Angel dan Agnes selalu berantem karena merebutkan seorang cowok bernama Aji.Masalah tidak kunjung selesai.Angel yang menjadi tokoh utama dalam novel pun diancam oleh Agnes jika tidak menjauhi Aji.
Selain kisah perjuangan Ibu dan edukatif lainnya,penulis juga menyisipkan kisah cinta yang membuat para pembaca menjadi terharu dan ikut merasakan emosi.Aji dan Angel lambat laun menjadi semakin dekat dan tanpa disadari saling jatuh cinta.Banyak rintangan yang harus dihadapi terlebih tentang Agnes.Dalam novel,walaupun Aji pernah menjalin cinta dengan Agnes tetapi hatinya tetap memilih Angel.
Sesuatu pun terjadi pada Ibu Angel yang harus menjadi cacat.Dramatisnya,Angel tidak mengakui Ibunya yang hanya penjual bakmi.
Keharuan dari novel ini terjadi ketika Ibu Angel yang menjual ginjalnya untuk biaya rumah sakit tanpa sepengetahuan Angel ketika Ia sakit demam berdarah.Lambat laun,Angel menyadari bahwa Ia mencintai Ibunya dan rindu pada Ibunya.Angel yang mendapatkan Juara perlombaan se-nasional berpidato bahwa Ibu adalah tokoh inspirasinya dan mempersembahkan segalanya untuk Ibu dan tidak seharusnya Ia membenci Ibunya.Di akhir cerita,dikisahkan Angel dan Ibu dipertemukan oleh Aji dan saling berpelukan karena keharuan yang mereka rasakan.
Dalam novel ini terdapat berbagai tokoh,latar,kejadian,konflik yang membuat para pembaca ikut tersulut emosi.Para pembaca bisa menemukan pesan yang disisipkan oleh penulis bahwa:
“Karena tidak ada kasih sayang yang sesungguhnya abadi dalam pikiran kita selain kasih sayang seorang Ibu yang selalu kita ingat sampai kita berakhir nanti”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar